Jumat (24/05) telah diselenggarakan “Workshop Literasi Puisi bagi Siswa dan Guru Pendidikan Agama Islam” sekaligus launching buku Antologi Puisi “Cinta Butiran Tasbih” oleh Kelompok Kerja Guru (KKG) yang bekerjasama dengan Tim Quruta Management. Kegiatan ini diselenggarakan di Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta. Kuota peserta yang disediakan dalam kegiatan ini sebanyak 75 siswa untuk 5 Kabupaten/Kota di D.I. Yogyakarta. Pada kesempatan ini, SD 1 Padokan mengikutsertakan 3 siswa yaitu Mutia Salwa Salsabila (VI A), Elisa Sofi Anggraeni (V B), dan Kayla Citra Kusuma Dewi (V B) yang didampingi oleh Ibu Nur Isnainiyah, S.Pd.I. beserta Bapak Dede Sulaeman Apandi, S.Pd.I. selaku Guru Pendidikan Agama Islam.
Workshop Literasi Puisi dimulai pukul 07.30 WIB dengan materi pertama “Literasi itu Mudah” yang disampaikan oleh Bapak Dr. Imam Machali. Pada sesi ini disampaikan mengenai dasar-dasar menulis dan membaca buku beserta manfaatnya hingga penjelasan mengenai teknik publikasinya. Kemudian dilanjutkan dengan materi kedua “Pengembangan Literasi Sastra (Puisi) untuk Peserta Didik SD” oleh Bapak YH. Setiawan selaku Tim dari Quruta Management dan penulis buku Antologi Puisi “Cinta Butiran Tasbih”. Materi yang disampaikan pada sesi ini meliputi Gerakan Literasi Nasional dan Sekolah beserta problematika yang ada di dalamnya. Selain itu, peserta workshop juga dimotivasi melalui “Brian, Heart, & Soul Therapy” sebelum menuliskan puisi. Peserta diminta untuk duduk bersila, merenung, fokus ke satu bahasan mengenai arti “Puisi” menurut masing-masing peserta.
Setiap peserta workshop diberikan kesempatan untuk menuliskan puisi serta mengamati buku “Cinta Butiran Tasbih”. Setelah itu, peserta mendapat kesempatan untuk membacakan puisi hasil tulisannya sendiri serta mencoba untuk membacakan salah satu puisi dari buku “Cinta Butiran Tasbih”.
Dari 6 peserta yang terpilih sebagai Duta Literasi Puisi “Generasi Milenial Indonesia” Tahun 2019, dua di antaranya adalah peserta dari SD 1 Padokan yaitu Mutia Salwa Salsabila sebagai juara 1 dan Elisa Sofi Anggraeni sebagai juara 2. Semoga setelah adanya kegiatan Workshop Literasi Puisi ini, minat literasi siswa khususnya literasi puisi menjadi bertambah dan pemahaman siswa mengenai puisi semakin berkembang.